Ini hanya ceritaku tentang ngabuburit di Masjid Agung Blitar. Puasa di hari kedua, aku dan mas sepakat buat ngabuburit entah di mana, kebetulah kita orang yang suka muter-muter nggak jelas keliling kota.
Akhirnya ada yang menyarankan buat ke Masjid Agung saja jika ingin nyari takjil gratis, loh kok jadi gitu? Wkwkwk. Ya intinya kita berdua memutuskan ke Masjid Agung saja, sekalian dengerin ceramah biar aku nggak ndableg banget jadi orang. Hehe.
Kita berangkat dari rumah sekitar pukul setengah lima, lalu keliling sebentar mencari suasana dengan keliling kota. Melewati Jalan Merdeka, ternyata sepi.
Biasanya di Jalan Merdeka sejak dulu selalu ada pasar takjil, tapi ternyata pasar takjil udah pindah di timurnya kantor Walikota, depan Alun-alun Kota Blitar, tepatnya di Jalan Kenanga.
Setelah puas keliling kota, pukul lima tepat kita langsung menuju tujuan awal, Masjid Agung Kota Blitar yang terletak di baratnya Alun-alun.
Baca Juga: Caraku Berdamai dengan Diri Sendiri
Ceramah sudah dimulai, beberapa orang menempati serambi masjid, dan lainnya di dalam. Dan kita memutuskan duduk di ujung belakang paling timur.
Di sudut serambi masjid, Mas bercerita bahwa tempat itu dulu menjadi tempat favoritnya di masa kecil ketika bulan Ramadhan.
Ia mengenang masa SD usai pulang sekolah saat bulan Ramadhan, menjelang buka puasa ia selalu datang ke Masjid Agung, kebetulan rumahnya memang dekat dari sini. Dan tempat favoritnya tepat di sudut masjid yang kita tempati saat itu.
Lalu Ngapain Saja di Masjid Agung?
Dengarkan ceramah, ngobrolin buku, sambil menanti waktu berbuka yang kurang beberapa menit lagi. Ustad yang ceramah berada di dalam masjid, meskipun begitu masih terdengar hingga di serambi masjid.
Selain dapat siraman rohani, kita juga bisa menikmati suasana alun-alun Kota Blitar di sore hari dari serambi masjid. Cukup ramai hari itu, orang-orang sibuk menghabiskan waktu dengan menanti berbuka di alun-alun.
Baca Juga:Tips Hindari Dehidrasi Saat Puasa
Tak jauh dari Masjid Agung, kebetulan juga ada pasar takjil jadi wajar kalau hari ini benar-benar ramai di puasa hari kedua.
Orang-orang pun mulai berdatangan menjelang maghrib, petugas yang membagikan takjil dan makanan berbuka sudah bersiap membagikan karena azan maghrib tinggal beberapa menit lagi.
Takjilnya Apa saja di Masjid Agung?
Lalu ada 2 plastik susu kedelai, dan 2 gelas teh hangat yang bisa ambil sendiri di tempat yang sudah disediakan.
Dan azan maghrib pun berkumandang, orang-orang mulai sibuk membatalkan puasa dengan sajian yang sudah dibagikan.
Baca Juga: Cara Mengendalikan Rasa Iri Menjadi Doa
Alhamdulilah, benar-benar berkah sekali ngabuburit di puasa hari kedua ini. Terimakasih orang-orang beriman yang senantiasa beramal, semoga rezekinya selalu dilancarkan, semoga kebaikan senantiasa menyertai.
Sekian cerita ngabuburit asik di Masjid Agung Blitar, dapat berkah soto ayam gratis dan siraman rohani dari ustaz. Semoga kita senantiasa menikmati dengan kebahagiaan setiap ramadhan yang datang. ***
Ruang Hangudi, 5 April 2022
Posting Komentar